3 Rekomendasi Dispenser Terbaik Ala Penghuni Kontrakan
Pluk..pluk..pluk. Ya begitu yang saya dengar pada malam tersebut. Seperti ada yang mengambil air minum dari dispenser. Saking mata ngantuk berat, akhirnya saya terlena dalam tidur sampai sebelum subuh.
Saat setelah selesai mandi dan mau sholat subuh, berhenti sejenak untuk lap badan dan sambil ngelap kaki, namun kok lap kakinya basah ya. Sehubung lampu di tengah belum di hidupkan dan mau azan subuh, saya lebih memilih sholat dahulu.
Selepas sholat subuh ingin minum, lampu tengah saya hidupkan dan menuju posisi menghidupkan Dispenser untuk panaskan air minum. Saya jadi terkejut, kenapa galon air sudah dalam posisi kosong aja, padahal semalam masih ada sisa.
Lihat disekitar dispenser, ternyata basah. Pantesan lap kaki tadi basah banget. Saya awal berfikir dispenser bocor nih sepertinya. Saya mau ganti galon, eh habis semua. Dua galon kosong semua. Terpaksa gak minum dahulu sampai pagi. Tunggu warung tetangga dahulu buka, baru bisa beli air galon Aqua.
Setelah pagi hari dan sudah beli air galon, saya angkat ke dispenser dong. Nah, baru ketahuan bocornya dimana. Ternyata kran air dispenser sebelah kanan sudah rusak. Air menetes terus, padahal kran tersebut tidak kita apa-apain.
Beberapa kali saya coba betulkan, tetap gak bisa. Ya. Sudah. Wassalam nih barang.
Akhirnya ambil air langsung dari galon aja, butuh air panas, pake kompor dulu buat angetin airnya, sampai dispenser baru datang.
Ada beberapa tips yang saya baca dari internet untuk memilih dispenser.
1. Tempat untuk letakkan dispenser
Kebetulan saya masih tempati rumah kontrakkan yang tidak terlalu besar. Jadi untuk saat ini hanya perlu dispenser yang kecil saja.
2. Fungsi Dispenser yang kita inginkan
Kegunaan dispenser bagi kami yang tinggal hanya berdua dengan istri. Hanya untuk air biasa dan air panas saja. Air dingin ada di kulkas yang rutin kami isi dan sediakan. Adapun untuk air panas, butuh kapasitas airnya yang lebih banyak. Sehingga ketika dispenser sudah dimatikan, cadangan air panasnya masih banyak.
3. Praktis dan hemat biaya
Praktis dalam artian, ketika kita butuh air biasa saja, kita gak perlu colokan listriknya dahulu. Biasanya kan ada dispenser yang harus hidup listriknya terus, untuk bisa sedot air dari galon yang terletak di bawah dispenser. Kondisi ini tentu akan mengeluarkan biaya tambahan dari listrik apalagi yang watt nya gede.
4. Harga
Karena masih belum rumah sendiri, sehingga gak perlu membeli dispenser dengan harga yang lebih tinggi dan banyak fiturnya.
Setelah searching sana sini akhirnya, saya dapatkan 3 pilihan dispenser yang akan saya beli. Pilihannya yaitu :
1. Dispenser Sanex D - 188
Dimensi Produk Sanex D-188:
| Ukuran | 27 cm × 23,5 cm × 37 cm |
|---|---|
| Kapasitas | 4,5 L |
| Posisi galon | Top loading |
| Daya | 300 W |
| Tipe | Dengan galon |
Keunikan dispenser ini ada pada pintu dengan penutup magnet di bagian keran air. Tentunya akan sangat higienis dan bebas debu saat tidak digunakan.
Bagi kita yang mager untuk membersihkan dispenser, tentu pilihan dispenser ini akan sangat cocok. Harga juga sangat terjangkau. Pilihan Dispenser mini terbaik untuk kita yang memiliki budget terbatas.
Berikut perbandingan harga produk Dispenser Sanex D-188
| Marketplace | Harga | Link |
|---|---|---|
| Tokopedia | Rp. 105.000,- | |
| Lazada | Rp. 115.000,- | |
| Shoppe | Rp. 109.000,- | |
| Blibli | Rp. 115.000,- | |
| Tiktok | Rp. 169.000,- |
2. SAP Mini Dispenser SA-2008
| Ukuran | 19 cm × 18 cm × 28,5 cm |
|---|---|
| Kapasitas | 5 L |
| Posisi galon | Top loading |
| Daya | Air panas: 150 W |
| Tipe | Dengan galon |
Dispenser air mini yang satu ini memiliki daya pemanas terkecil di antara produk lainnya, hanya 150 watt saja.
Jika selama ini tagihan listrik yang membengkak menjadi kendala, dispenser SAP Mini SA-2008 ini bisa menjadi solusi.
Putus listrik karena daya terlalu besar atau menerima tagihan lebih saat akhir bulan, tidak akan kita temukan lagi. Bagaimana, Tertarik mencobanya?
Berikut perbandingan SAP Mini Dispenser SA-2008
| Marketplace | Harga | Link |
|---|---|---|
| Tokopedia | Rp. 265.000,- | |
| Lazada | Rp. 273.000,- | |
| Shoppe | Rp. 255.000,- | |
| Blibli | Rp. 368.000,- |
3. Sharp Top Loading Water Dispenser SWD-T40N-PK-BL
| Ukuran | 25,4 cm x 29,5 cm x 38,7 cm |
|---|---|
| Kapasitas | Air panas: 4 L |
| Posisi galon | Top loading |
| Daya | 384 W |
| Tipe | Dengan galon |
Dispenser ini memiliki warna yang lembut dan bisa mempercantik ruangan.
Selain kelebihannya dari tampilan yang imut, juga telah dilengkapi dengan Double Safety Device untuk mencegah terjadinya panas berlebih. Orang tua bisa bebas waswas saat anak-anak menggunakan dispenser ini.
Perbandingan harga produk Sharp Top Loading Water Dispenser SWD-T40N-PK-BL, sebagai berikut :
| Marketplace | Harga | Link |
|---|---|---|
| Tokopedia | Rp. 438.000,- | |
| Lazada | Rp. 375.000,- | |
| Shoppe | Rp. 462.000,- | |
| Blibli | Rp. 401.000,- | |
| Tiktok | Rp. 410.000,- |
Demikian postingan 3 rekomendasi dispenser terbaik ala penghuni kontrakan, menurut teman-teman terutama geng anak kos-kosan dan anak kontrakan, kalian milih yang mana dari ketiga pilihan di atas? Jawab di kolom komentar ya. terima kasih.
Posting Komentar